Ketahui Penyakit Jari Tabuh Pertanda Masalah Kesehatan Serius

Penyakit jari tabuh atau clubbing finger merupakan kondisi di mana bagian ujung-ujung jari membengkak akibat kekurangan oksigen dalam jangka waktu panjang. Seringkali terjadi pada penderita penyakit jantung atau paru-paru.

Kondisi ini bisa terjadi dalam beberapa minggu atau bisa bertahan dalam jangka waktu lebih panjang, dapat bertahan hingga tahunan. Kondisi ini secara umum memang tidak berbahaya, tapi mengindikasikan bahwa ada permasalahan kesehatan serius dalam tubuh.

Penyebab Seseorang Mengalami Penyakit Jari Tabuh

penyakit jari tabuh atau clubbing finger merupakan penyakit tidak berbahaya, tapi dapat menjadi berbahaya apabila mengindikasikan penyakit serius.

Jari tabuh ditandai dengan jari jemari bengkak di bagian ujungnya. Kuku akan tampak melengkung atau melebar menyerupai bagian belakang sendok sehingga disebut juga jari sendok.

Sebagian besar penderitanya tidak menanggapi serius penyakit ini, terutama jika hanya muncul sesekali dan tidak bertahan dalam jangka panjang. Padahal keadaan jari tabuh bisa mengindikasikan berbagai permasalahan serius dalam tubuh, seperti gangguan hati.

Penyebab terjadinya clubbing finger terbagi atas dua jenis, yaitu penyebab primer dan sekunder. Berikut penjelasannya:

1. Clubbing Finger Primer

Penyakit jari tabuh yang disebabkan oleh penyebab primer adalah kelainan genetik langka. Kelainan genetik yang disebabkan oleh dua gen utama yaitu gen 2A1 (SLCO2A1) dan hydroxy prostaglandin dehydrogenase (HPGD).

Kedua gen ini dapat meningkatkan produksi senyawa prostaglandin sehingga menyebabkan peradangan dalam tubuh yang memicu peningkatan protein. Peningkatan protein meningkatkan pertumbuhan pembuluh darah baru pada ujung jari dan kuku sehingga bagian tersebut membengkak.

2. Clubbing Finger Sekunder

Selain karena kelainan genetik, clubbing finger juga dapat disebabkan oleh penyakit kronis yang dialami penderita. Misalnya sakit jantung bawaan, radang usus, kanker paru, kanker hati, kanker lambung, sirosis hati, dan lainnya.

Kondisi yang Menandai Penyakit Jari Tabuh

Secara umum kondisi yang menandai clubbing finger adalah perubahan bentuk pada ujung-ujung jari pada kedua tangan atau kaki. Namun, di beberapa kasus pembengkakan bisa terjadi pada satu tangan atau kaki saja.

Kondisi fisik yang terlihat adalah bagian ujung jari membulat, membesar, kemerahan, dan terasa hangat serta lunak ketika disentuh. Bagian kuku tampak cembung dan membulat, terlihat seperti bagian belakang sendok.

Gejala penyakit jari tabuh lainnya adalah kulit penderita terlihat lebih tipis dan mengilap serta terlihat rapuh. Tidak hanya itu, penderita juga bisa mengalami beberapa gejala tambahan, seperti:

  • Bibir membiru akibat kurangnya asupan oksigen pada organ-organ penting dalam tubuh.
  • Mengalami aritmia, yaitu kondisi detak jantung tidak beraturan.
  • Sesak napas.
  • Lemas yang menyebabkan pingsan ketika melakukan aktivitas fisik berat, seperti mengangkat barang atau berolahraga berat.
  • Nyeri pada bagian dada.
  • Pembengkakan di berbagai bagian tubuh lain, seperti kelopak mata, tungkai, dan perut.

Clubbing finger membuat penderita merasa tidak nyaman untuk melakukan aktivitas harian. Sebagai contoh kecil, sulit menggenggam benda sehingga kegiatan seperti menulis atau memasak tidak dapat dikerjakan dengan baik.

Apabila penderita sudah mengalami kesulitan melakukan aktivitas harian, maka harus segera mendapatkan penanganan serius. Sebab jika tidak segera ditangani dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti:

  • Obstruksi usus disebabkan oleh penyakit radang usus.
  • Kerusakan struktur jantung apabila disebabkan oleh penyakit jantung bawaan.
  • Penumpukan cairan di ronggal pleura/selaput pelindung paru-paru.
  • Kerusakan struktur dan fungsi otak akibat penumpukan zat beracun pada organ hati (sirosis hati).
  • Metastasis yaitu penyebaran sel kanker ke jaringan tubuh apabila clubbing finger disebabkan oleh kanker.

Lakukan Pemeriksaan Lanjutan Penyakit Jari Tabuh

Untuk mendiagnosis clubbing finger, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mengajukan beberapa pertanyaan. Selain itu, juga mengecek riwayat kesehatan penderita dan keluarganya.

Setelah itu, pemeriksaan penunjang dilakukan dengan tes darah untuk memeriksa kinerja tiroid, hati, dan ginjal. Dilakukan foto rontgen dada untuk mendeteksi kelainan paru-paru atau jantung. Hal ini dilakukan untuk mengetahui penyebab penyakit jari tabuh secara pasti.

Kemudian melakukan rekam jantung dan ekokardiogram untuk mendeteksi apakah ada penyakit jantung bawaan dan endocarditis. Kemudian baru ditentukan pengobatan atau perawatan yang diperlukan.

Pada kondisi tertentu, jari tabuh dapat dicegah dengan menghindari faktor risiko penyakit yang mendasarinya. Oleh sebab itu, harus dilakukan pemeriksaan dan pengecekan riwayat kesehatan untuk mengetahui penyakit penyebabnya.

Akan tetapi, apabila clubbing finger disebabkan oleh kelainan genetik, maka tidak bisa dicegah. Hanya bisa diberikan pengobatan atau dilakukan perawatan untuk mengurangi gejalanya.

Pencegahan yang Bisa Dilakukan

Jika penyakit jari tabuh disebabkan faktor sekunder, maka penderita dapat melakukan pencegahan atau menghindari risiko dengan melakukan hal berikut:

  • Mendapatkan vaksin pneumonia, campak, pertussis, atau hepatitis, guna meningkatkan imunitas tubuh dan menangkal berbagai virus yang menyebabkan penyakit serius.
  • Menggunakan alat pelindung diri ketika bekerja atau berada di tempat dengan risiko tinggi terpapar senyawa kimia berbahaya.
  • Hindari rokok atau paparan asap rokok. Bagi perokok disarankan untuk berhenti merokok.
  • Tidak menggunakan narkotika dan obat terlarang (NAPZA).
  • Konsumsi makanan sehat dan seimbang, atur pola makan dengan baik.
  • Mencuci tangan secara rutin guna meminimalkan risiko penyebaran infeksi.

Bagi penderita clubbing finger akibat kelainan genetik langka yang ingin memiliki keturunan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Dengan demikian, bisa meminimalkan risiko kelainan kongenital.

Clubbing finger pada dasarnya bukan penyakit berbahaya, tapi dapat menjadi penanda masalah kesehatan yang serius. Oleh sebab itu, apabila mengalami gejala penyakit jari tabuh, disarankan segera melakukan pemeriksaan ke dokter atau rumah sakit terdekat.